Apakah saya akan cepat meninggal jika saya dinyatakan positif HIV? jawabnya bisa Ya dan Tidak ya tergantung kondisi kamu apakah saat di diagnosisi HIV kamu dalam keadaan sehat atau saat di vonis HIV positif kamu dalam kondisi drop.
Kabar gembiranya teman-teman saat ini dengan kemajuan terapi ARV (antiretroviral) maka orang yang positif HIV bisa mengubah infeksi HIV nya menjadi penyakit kronis sehingga orang yang positif HIV itu bisa bertahan hidup sampai memiliki harapan hidup yang sama seperti orang yang tidak terinfeksi HIV.
Kok bisa ? Ya bisa dong. Jika seseorang yang positif HIV saat ini ikut terapi ARV yang diminum setiap hari maka replikasi atau perbanyakan virus HIV di dalam tubuh mereka bisa di hambat. Artinya dengan berjalannya waktu mereka minum ARV maka jumlah virus HIV dalam darah mereka bisa ditekan hingga kepada level sekecil-kecilnya atau yang biasa di sebut sebagai viral load tidak terdeteksi dan bersaman dengan hal ini sistem kekebalan tubuh orang HIV semakin meningkat.
Nah, dengan semakin kecilnya jumlah virus di dalam darah yang disebabkan oleh ARV kemudian sistem imun yang semakin membaik maka orang dengan HIV tersebut tidak akan mudah diserang penyakit, alhasil mereka akan terlihat sehat seperti layaknya orang tidak terinfeksi.
Lalu bagaimana jiak saya putus obat? atau tidak minum ARV ?
Jumlah virus anda akan semakin meningkat di dalam darah, virus ini kemudian akan menyerang sistem imun kita. Sehingga semakin berlalunya waktu maka sistem imun akan berkurang, disaat inilah tubuh akan mudah terserang berbagai macam penyakit. Sekumpulan penyakit yang timbul disaat penyakit memanfaatkan sistem imun yang berkurang inilah akhirnya kita sampai di fasa AIDS.
ARV satu-satunya obat penghambat virus HIV yang efektif saat ini
Percayalah teman bahwa ARV adalah obat yang paling jitu untuk mengurangi jumlah virus HIV di dalam tubuh. Saya yang dari 2010 lalu minum ARV setiap hari badan saya sekarang masih sehat. Cek lab yang dilakukan setiap enam bulan sekali memberikan hasil yang tidak ada yang perlu di khawatirkan.